Selamat Datang Di Website Resmi KUA Kec. Anggana Kab Kutai Kartanegara, Prop. Kalimantan Timur

Sabtu, 30 Oktober 2010

Dirjen Bimas Islam: Perkuat Data Bimas Islam

Jakarta, bimasislam—Data merupakan instrument penting dalam penyusunan program. Tanpa data yang akurat, penyusunan program tidak bisa tepat sasaran, bahkan bisa tidak tercapai tujuannya. Untuk itulah, data harus diperoleh secara akurat agar program-program kerja bisa tepat sasaran.
Hal ini disampaikan oleh Dirjen Bimas Islam, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA, pada pembukaan acara Verifikasi Data Ditjen Bimas Islam, Rabu (28/10), bertempat di ruang siding Ditjen PHU. Kegiatan ini merupakan rangkaian penyusunan buku Bimas Islam dalam Angka.
Dalam laporannya, Sekretaris Ditjen Bimas Islam, Muhaimin Lutfi, menegaskan bahwa tujuan dilaksanaknnya kegiatan ini adalah untuk meng-up date data Bimas Islam sebagai bahan penyusunan program Ditjen Bimas Islam. Selain itu, data-data tersebut juga akan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkannya.
Nasaruddin mengingatkan bahwa semakin kompleknya permasalahan umat harus diatasi dengan perencanaan yang baik.  Variable penting dalam perencanaan adalah tersedianya data yang akurat. Sebagai contoh, untuk menyusun program pembinaan kemasjidan, dibutuhkan data akurat seputar pertumbuhan masjid setiap tahunnya dan pengelolaannya. Begitu pula dalam hal pembinaan keluarga sakinah, sebab-sebab konflik rumah tangga harus diketahui datanya agar pola pembinaan keluarga bisa tepat sasaran.
Di sisi lain, lanjutnya, data-data Bimas Islam sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terutama para peneliti dan akademisi. Data keluarga sakinah, masjid dan mushalla, ormas Islam, angka pernikahan, dan lain-lain, adalah data-fata yang sangat dicari oleh masyarakat. Dengan kesiapan Bimas Islam menyajikan data akurat, maka akan mempermudah masyarakat mendapat rujukan.  
Untuk memperoleh data, Dirjen mengingatkan jajaran Bimas Islam untuk aktif melakukan pengumpulan data, baik melalui internal Bimas Islam maupun dari instansi terkait seperti BPS dan lembaga-lembaga swasta. (jz)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar